Karet Dilatasi: Fungsi, Jenis, dan Aplikasinya

Sambungan ekspansi - Siar Muai - Karet Dilatasi - Expansion Joint Seal

karet dilatasi,mpmperkasa,Expansion Joint type Rubber,expansion joint,Expansion Joint Seal,

I. Pendahuluan

Dunia konstruksi modern menuntut bangunan untuk bisa beradaptasi dengan perubahan. Perubahan beban, temperatur, dan bahkan pergerakan tanah dapat mempengaruhi stabilitas dan ketahanan struktur. Untuk mengantisipasi hal tersebut, para insinyur sipil mengembangkan berbagai teknik dan menggunakan komponen khusus.

Salah satu komponen penting yang membantu bangunan menghadapi perubahan ini adalah karet dilatasi. Mari kita telusuri lebih dalam mengenai karet dilatasi, mulai dari perannya yang krusial hingga jenis-jenisnya dan bagaimana komponen ini digunakan dalam berbagai proyek konstruksi.

Mengapa Struktur Bangunan Membutuhkan Karet Dilatasi?

Berbeda dengan konstruksi kaku pada zaman dahulu, bangunan modern dirancang fleksibel untuk mengakomodasi perubahan yang terjadi secara alami. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan perubahan pada struktur bangunan diantaranya:

  • Beban: Beban yang ditanggung struktur bangunan dapat berubah seiring berjalannya waktu. Misalnya, semakin banyak tingkat pada sebuah gedung, semakin besar pula beban yang harus ditopang.
  • Temperatur: Perubahan temperatur dapat menyebabkan material bangunan mengembang dan menyusut. Perubahan ini dapat menimbulkan tekanan pada struktur jika tidak diantisipasi.
  • Kondisi Tanah: Pergerakan tanah, baik karena faktor alam maupun aktivitas konstruksi sekitar, dapat menyebabkan struktur bangunan bergeser sedikit.

Akibat yang Ditimbulkan Tanpa Karet Dilatasi:

Jika perubahan-perubahan tersebut tidak diakomodasi dengan baik, struktur bangunan dapat mengalami kerusakan. Berikut beberapa contoh kerusakan yang mungkin terjadi:

  • Keretakan: Tekanan yang diakibatkan perubahan dapat menyebabkan keretakan pada dinding, lantai, dan elemen struktur lainnya. Keretakan ini dapat melemahkan struktur dan mengurangi estetika bangunan.
  • Kebocoran: Pada area basah seperti kolam renang, perubahan struktur dapat menyebabkan kebocoran air jika tidak diatasi dengan benar.
  • Ketidakstabilan Struktur: Dalam kasus tertentu, perubahan yang tidak diakomodasi dapat mengakibatkan ketidakstabilan struktur dan potensi keruntuhan.

Bagaimana Karet Dilatasi Membantu Mencegah Kerusakan?

Dengan dipasang pada celah antar elemen struktur bangunan, karet dilatasi berperan penting dalam mengatasi permasalahan tersebut. Karet dilatasi bekerja dengan cara:

  • Menyerap Pergerakan: Material karet yang fleksibel memungkinkan karet dilatasi menyerap perubahan jarak antar elemen struktur tanpa menimbulkan tekanan berlebih.
  • Mendistribusikan Tekanan: Karet dilatasi membantu mendistribusikan tekanan akibat perubahan tersebut ke seluruh struktur secara merata, sehingga mengurangi risiko keretakan.
  • Menjaga Estetika: Karet dilatasi dapat menutupi celah antar material bangunan dengan rapi, sehingga menjaga penampilan estetika bangunan.

Dengan demikian, karet dilatasi membantu bangunan beradaptasi dengan perubahan yang terjadi secara alami dan mencegah kerusakan yang dapat ditimbulkan.

II. Apa itu Karet Dilatasi?

Karet dilatasi, atau expansion joint dalam bahasa Inggris, adalah komponen yang terbuat dari elastomer ( karet ) dengan fungsi utama untuk mengakomodasi pergerakan dan mencegah kerusakan pada struktur bangunan. Mari kita bahas lebih dalam mengenai karet dilatasi:

  • Material: Karet dilatasi terbuat dari elastomer sintetis atau karet alam dengan tingkat kekenyalan dan elastisitas yang tinggi. Material ini dipilih karena kemampuannya untuk menyerap tekanan dan deformasi (berubah bentuk) tanpa mengalami kerusakan permanen.
  • Struktur: Karet dilatasi tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran, tergantung pada fungsinya. Bentuk yang umum digunakan antara lain:
    • Solid Rectangular: Bentuk persegi panjang padat, sering digunakan untuk aplikasi umum seperti sambungan dinding dan lantai.
    • Hollow Rectangular: Mirip dengan bentuk padat, namun memiliki rongga di bagian tengah untuk meningkatkan fleksibilitas.
    • U-Shaped: Ideal untuk aplikasi yang membutuhkan kemampuan penyegelan air, seperti pada sambungan di area basah.
    • Interlocking: Memiliki profil berlekuk yang saling terkait, cocok untuk beban berat dan pergerakan yang kompleks.
  • Cara Kerja: Karet dilatasi dipasang pada celah yang sengaja dibuat antar elemen struktur bangunan. Celah ini berfungsi sebagai ruang gerak untuk memungkinkan struktur bergerak tanpa menimbulkan keretakan. Saat struktur mengalami pergerakan akibat beban, temperatur, atau kondisi tanah, karet dilatasi akan:
    • Menyerap Tekanan: Elastomer pada karet dilatasi menyerap tekanan yang terjadi akibat pergerakan tersebut.
    • Mendeformasi: Karet dilatasi mengalami deformasi (berubah bentuk) untuk menyesuaikan dengan pergerakan struktur.
    • Mendistribusikan Tekanan: Tekanan yang diserap oleh karet dilatasi didistribusikan ke seluruh permukaannya, sehingga mencegah konsentrasi tekanan pada satu titik yang dapat menyebabkan kerusakan.
    • Kembali ke Bentuk Semula: Setelah tekanan berkurang dan pergerakan berhenti, karet dilatasi akan kembali ke bentuk semulanya.

Selain fungsi utama tersebut, karet dilatasi juga dapat memiliki fungsi tambahan tergantung pada jenisnya:

  • Waterstop: Jenis karet dilatasi khusus yang kedap air, digunakan untuk mencegah kebocoran pada area basah seperti kolam renang dan basement.
  • Insulasi: Beberapa jenis karet dilatasi memiliki kemampuan untuk meredam kebisingan dan getaran yang terjadi pada struktur.

Dengan fungsinya yang beragam, karet dilatasi menjadi komponen vital dalam konstruksi modern untuk menjaga keamanan, ketahanan, dan estetika bangunan.

karet dilatasi,mpmperkasa,Expansion Joint type Rubber,expansion joint,Expansion Joint Seal,

III. Fungsi Karet Dilatasi

Karet dilatasi memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas dan ketahanan struktur bangunan. Berikut beberapa fungsi utama karet dilatasi:

1. Menyerap Pergerakan Struktur:

Karet dilatasi mampu menyerap pergerakan struktur akibat berbagai faktor, seperti:

  • Beban: Beban yang ditanggung struktur, seperti beban mati (berat bangunan) dan beban hidup (beban manusia, kendaraan, dan barang), dapat menyebabkan pergerakan struktur.
  • Perubahan Temperatur: Fluktuasi temperatur, baik panas maupun dingin, dapat menyebabkan struktur bangunan memuai dan menyusut, menghasilkan pergerakan struktur.
  • Kondisi Tanah: Pergerakan tanah akibat faktor geologi seperti gempa bumi, subsidence, atau heave dapat menyebabkan pergerakan struktur.

Karet dilatasi didesain untuk menampung pergerakan ini, sehingga mencegah keretakan dan kerusakan pada struktur bangunan.

2. Mempertahankan Estetika Bangunan:

Karet dilatasi menutupi celah antar elemen struktur, sehingga memberikan tampilan yang rapi dan estetis pada bangunan. Celah antar elemen struktur tanpa karet dilatasi dapat terlihat tidak menarik dan mengurangi nilai estetika bangunan.

3. Mencegah Kebocoran:

Pada struktur yang basah seperti kolam renang, tangki air, dan basement, karet dilatasi berfungsi sebagai waterstop untuk mencegah kebocoran air. Waterstop terbuat dari bahan elastomer yang fleksibel dan kedap air, sehingga mampu mencegah air merembes melalui celah antar elemen struktur.

4. Menjaga Ketahanan Struktur:

Dengan mencegah keretakan dan kerusakan, karet dilatasi membantu memperpanjang umur struktur bangunan. Struktur bangunan yang mengalami keretakan akibat pergerakan atau beban yang tidak tertampung dengan baik akan lebih rentan terhadap kerusakan dan runtuh.

5. Mengurangi Getaran dan Kebisingan:

Karet dilatasi dapat membantu meredam getaran dan kebisingan yang dihasilkan oleh pergerakan struktur. Hal ini penting untuk meningkatkan kenyamanan pengguna bangunan, terutama pada struktur yang sering mengalami pergerakan, seperti jembatan dan jalan tol.

6. Memudahkan Pemeliharaan Struktur:

Karet dilatasi dirancang untuk mudah dilepas dan dipasang kembali, sehingga memudahkan proses inspeksi dan pemeliharaan struktur bangunan.

7. Meningkatkan Keamanan Bangunan:

Karet dilatasi dapat membantu meningkatkan keamanan bangunan dengan mencegah kegagalan struktur akibat keretakan dan kerusakan. Struktur bangunan yang aman dan terawat dengan baik akan memberikan rasa aman bagi pengguna dan mengurangi risiko terjadinya kecelakaan.

IV. Jenis-jenis Karet Dilatasi

Karet dilatasi hadir dalam berbagai jenis dengan fungsi dan karakteristik yang berbeda, disesuaikan dengan kebutuhan dan spesifikasi struktur bangunan. Berikut penjelasan lebih rinci tentang beberapa jenis karet dilatasi yang umum digunakan:

1. Karet Polos (Plain Elastomeric Bearing)

  • Terbuat dari elastomer padat (biasanya karet alam atau sintetis) tanpa lapisan penguat.
  • Cocok untuk aplikasi yang membutuhkan fleksibilitas tinggi dan daya tahan terhadap beban berat.
  • Memiliki tingkat kompresi yang bervariasi untuk memenuhi kebutuhan beban yang berbeda.
  • Kelebihan:
    • Fleksibel dan mudah beradaptasi dengan pergerakan struktur.
    • Tahan terhadap beban berat dan kompresi.
    • Biaya relatif lebih murah.
  • Kekurangan:
    • Stabilitas lebih rendah dibandingkan jenis lain.
    • Kurang tahan terhadap beban statis dan dinamis.
  • Aplikasi:
    • Sambungan antar lantai dan dinding pada gedung bertingkat.
    • Jembatan dan jalan tol dengan beban kendaraan ringan.
    • Bangunan parkir dan area dengan beban statis.

2. Karet Berlaminasi (Laminated Elastomeric Bearing)

  • Terdiri dari beberapa lapisan elastomer dengan bahan penguat (seperti baja atau tekstil) di antaranya.
  • Menawarkan stabilitas dan ketahanan yang lebih tinggi terhadap beban statis dan dinamis dibandingkan karet polos.
  • Memiliki tingkat kompresi yang bervariasi dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan beban.
  • Kelebihan:
    • Stabilitas tinggi dan tahan terhadap beban berat.
    • Cocok untuk aplikasi dengan beban statis dan dinamis.
    • Tahan lama dan umur pakai lebih panjang.
  • Kekurangan:
    • Kurang fleksibel dibandingkan karet polos.
    • Biaya lebih mahal dibandingkan karet polos.
  • Aplikasi:
    • Jembatan dan jalan tol dengan beban kendaraan berat.
    • Gedung tinggi dengan beban struktur yang signifikan.
    • Struktur yang mengalami pergerakan dinamis, seperti bangunan di area gempa.

3. Waterstop

  • Digunakan khusus untuk mencegah kebocoran air pada struktur, seperti kolam renang, tangki, dan basement.
  • Terbuat dari bahan elastomer yang fleksibel dan kedap air.
  • Memiliki berbagai bentuk dan profil, seperti U-shape, V-shape, dan flat-shape.
  • Kelebihan:
    • Efektif mencegah kebocoran air dan menjaga struktur tetap kering.
    • Tahan terhadap tekanan air dan bahan kimia.
    • Fleksibel dan mudah dipasang.
  • Kekurangan:
    • Tidak sekuat karet polos atau laminated elastomeric bearing.
    • Perlu perhatian khusus saat pemasangan untuk memastikan kedap airan.
  • Aplikasi:
    • Kolam renang dan area basah lainnya.
    • Tangki air dan struktur penahan air.
    • Basement dan pondasi bangunan.

4. Expansion Joint Cover

  • Berfungsi sebagai penutup celah antar elemen struktur dan biasanya terbuat dari bahan PVC atau aluminium.
  • Memberikan estetika dan melindungi karet dilatasi dari paparan cuaca.
  • Memiliki berbagai bentuk dan profil, seperti U-shape, V-shape, dan flat-shape.
  • Kelebihan:
    • Meningkatkan estetika dan tampilan bangunan.
    • Melindungi karet dilatasi dari sinar UV, hujan, dan kotoran.
    • Mudah dipasang dan dibersihkan.
  • Kekurangan:
    • Tidak memiliki fungsi struktural seperti karet dilatasi lainnya.
    • Perlu dibersihkan secara berkala untuk menjaga estetika.
  • Aplikasi:
    • Sambungan antar lantai dan dinding pada gedung bertingkat.
    • Jembatan dan jalan tol.
    • Fasad bangunan dan area eksterior lainnya.

Pemilihan Jenis Karet Dilatasi yang Tepat

Memilih jenis karet dilatasi yang tepat untuk suatu proyek konstruksi tergantung pada beberapa faktor, seperti:

  • Ukuran dan jenis struktur bangunan: Jenis dan ukuran karet dilatasi harus sesuai dengan beban dan pergerakan yang akan ditanggung struktur.
  • Kondisi lingkungan dan paparan cuaca: Karet dilatasi harus dipilih berdasarkan ketahanannya terhadap kondisi cuaca dan paparan bahan kimia yang mungkin terjadi di lokasi proyek.
  • Standar dan spesifikasi yang berlaku: Pastikan karet dilatasi yang dipilih memenuhi standar dan spesifikasi yang berlaku di wilayah Anda.
karet dilatasi,mpmperkasa,Expansion Joint type Rubber,expansion joint,Expansion Joint Seal,

V. Aplikasi Karet Dilatasi

Karet dilatasi memiliki peran penting dalam berbagai struktur bangunan, dan aplikasinya tidak terbatas pada daftar yang disebutkan sebelumnya. Berikut beberapa contoh aplikasi karet dilatasi yang lebih spesifik:

1. Gedung Bertingkat:

  • Sambungan Antar Lantai: Karet dilatasi dipasang pada sambungan antar lantai untuk mengakomodasi pergerakan vertikal dan horizontal akibat beban dan perubahan temperatur. Hal ini mencegah keretakan pada dinding dan lantai, serta menjaga kestabilan struktur.
  • Sambungan Antar Dinding: Karet dilatasi digunakan pada sambungan antar dinding untuk mencegah keretakan akibat pergerakan struktur dan perpindahan beban.
  • Sambungan Antar Balok: Di area pertemuan balok, karet dilatasi dipasang untuk meredam getaran dan distribusikan beban secara merata, sehingga mencegah keretakan pada balok dan struktur di sekitarnya.
  • Sambungan Ekspansi: Pada bangunan dengan dimensi yang besar, karet dilatasi ekspansi dipasang untuk mengakomodasi pergerakan struktur akibat perubahan temperatur dan kelembapan.

2. Jembatan dan Jalan Tol:

  • Sambungan Antar Segmen Jembatan: Karet dilatasi jembatan dipasang pada celah antar segmen jembatan untuk memungkinkan pergerakan horizontal dan vertikal akibat beban kendaraan dan perubahan temperatur. Hal ini mencegah kerusakan pada struktur jembatan dan menjaga kelancaran lalu lintas.
  • Sambungan Antar Panel Jalan Tol: Karet dilatasi jalan tol dipasang pada celah antar panel jalan tol untuk mengakomodasi pergerakan akibat beban kendaraan dan perubahan temperatur. Hal ini mencegah keretakan pada permukaan jalan dan menjaga keamanan pengguna jalan.

3. Kolam Renang dan Area Basah Lainnya:

  • Sambungan Antar Dinding Kolam Renang: Waterstop dipasang pada sambungan antar dinding kolam renang untuk mencegah kebocoran air yang dapat merusak struktur dan menghambat aktivitas renang.
  • Sambungan Antar Lantai Kolam Renang: Waterstop juga digunakan pada sambungan antar lantai kolam renang untuk memastikan kedap air dan mencegah kebocoran.
  • Sambungan Antar Peralatan Kolam Renang: Waterstop dipasang pada sambungan antar peralatan kolam renang, seperti pipa dan saluran air, untuk mencegah kebocoran dan menjaga kebersihan air kolam.

4. Landasan Pacu Pesawat Terbang:

  • Sambungan Antar Panel Landasan Pacu: Karet dilatasi landasan pacu dipasang pada celah antar panel landasan pacu untuk mengakomodasi pergerakan akibat beban pesawat dan perubahan temperatur. Hal ini mencegah keretakan pada permukaan landasan pacu dan menjaga keamanan penerbangan.

5. Bangunan Parkir:

  • Sambungan Antar Lantai: Karet dilatasi dipasang pada sambungan antar lantai bangunan parkir untuk mengakomodasi pergerakan akibat beban kendaraan dan perubahan temperatur. Hal ini mencegah keretakan pada lantai dan menjaga stabilitas struktur.
  • Sambungan Antar Dinding: Karet dilatasi juga digunakan pada sambungan antar dinding bangunan parkir untuk mencegah keretakan akibat pergerakan struktur dan perpindahan beban.
  • Sambungan Ramp: Karet dilatasi dipasang pada sambungan ramp di area parkir untuk mengakomodasi pergerakan kendaraan dan mencegah keretakan pada ramp.

6. Aplikasi Lainnya:

  • Terowongan: Karet dilatasi digunakan pada sambungan antar segmen terowongan untuk mengakomodasi pergerakan akibat beban dan perubahan temperatur.
  • Bangunan Industri: Karet dilatasi dipasang pada sambungan antar elemen struktur di bangunan industri untuk mencegah keretakan dan menjaga stabilitas struktur.
  • Struktur Atap: Karet dilatasi dapat digunakan pada sambungan antar elemen struktur atap untuk mengakomodasi pergerakan akibat beban dan perubahan temperatur.

Perlu diingat bahwa daftar ini tidak lengkap, dan karet dilatasi dapat diaplikasikan pada berbagai struktur bangunan lainnya sesuai dengan kebutuhan dan desain proyek. Pemilihan jenis dan ukuran karet dilatasi yang tepat harus dilakukan dengan pertimbangan yang matang berdasarkan kondisi struktur dan faktor-faktor lainnya.

karet dilatasi,mpmperkasa,Expansion Joint type Rubber,expansion joint,Expansion Joint Seal,

VI. Pemilihan Karet Dilatasi yang Tepat

Memilih karet dilatasi yang tepat untuk proyek konstruksi Anda merupakan langkah penting dalam memastikan ketahanan dan performa bangunan. Berikut beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan:

1. Ukuran dan Jenis Struktur Bangunan:

  • Ukuran struktur: Luas dan tinggi struktur bangunan menentukan besarnya beban yang akan ditanggung karet dilatasi. Pilih karet dilatasi dengan kapasitas beban yang sesuai untuk struktur Anda.
  • Jenis struktur: Bangunan bertingkat tinggi, jembatan, dan struktur lainnya memiliki kebutuhan yang berbeda. Pastikan memilih jenis karet dilatasi yang dirancang khusus untuk aplikasi yang Anda inginkan.

2. Besarnya Pergerakan dan Beban yang Akan Ditanggung:

  • Pergerakan struktur: Pertimbangkan pergerakan struktur akibat beban mati, beban hidup, dan perubahan temperatur. Pilih karet dilatasi dengan fleksibilitas yang cukup untuk mengakomodasi pergerakan yang diprediksi.
  • Beban struktur: Beban mati, beban hidup, dan beban dinamis (seperti gempa bumi) akan memberikan tekanan pada karet dilatasi. Pilih karet dilatasi dengan kapasitas beban yang sesuai untuk menopang beban yang diprediksi.

3. Kondisi Lingkungan dan Paparan Cuaca:

  • Kondisi cuaca: Faktor seperti temperatur ekstrem, kelembaban tinggi, dan paparan sinar UV dapat memengaruhi daya tahan karet dilatasi. Pilih karet dilatasi yang terbuat dari material yang tahan terhadap kondisi cuaca di lokasi proyek Anda.
  • Paparan bahan kimia: Jika struktur bangunan akan terpapar bahan kimia tertentu, pilih karet dilatasi yang terbuat dari material yang tahan terhadap bahan kimia tersebut.

4. Standar dan Spesifikasi yang Berlaku:

  • Standar: Pastikan karet dilatasi yang dipilih memenuhi standar yang berlaku di wilayah Anda. Hal ini penting untuk menjamin kualitas dan ketahanan karet dilatasi.
  • Spesifikasi: Perhatikan spesifikasi teknis karet dilatasi, seperti ukuran, material, kapasitas beban, dan fleksibilitas. Pastikan spesifikasi karet dilatasi sesuai dengan kebutuhan proyek Anda.

5. Konsultasi dengan Ahli:

  • Rekomendasi profesional: Konsultasikan dengan ahli konstruksi atau spesialis karet dilatasi untuk mendapatkan rekomendasi jenis karet dilatasi yang tepat untuk proyek Anda.
  • Pertimbangan estetika: Selain aspek fungsional, pertimbangkan juga estetika karet dilatasi, seperti warna dan bentuk, agar sesuai dengan desain keseluruhan bangunan.

Dengan mempertimbangkan semua faktor di atas, Anda dapat memilih karet dilatasi yang tepat untuk proyek konstruksi Anda, sehingga memastikan ketahanan dan performa bangunan yang optimal.

Tips Tambahan:

  • Pilih supplier karet dilatasi yang terpercaya: Pastikan Anda membeli karet dilatasi dari supplier yang memiliki reputasi baik dan menyediakan produk berkualitas tinggi.
  • Periksa sertifikat dan garansi: Tanyakan kepada supplier tentang sertifikat dan garansi produk karet dilatasi yang ditawarkan.
  • Bacalah instruksi pemasangan dengan cermat: Pastikan Anda mengikuti instruksi pemasangan karet dilatasi dengan cermat untuk memastikan performa yang optimal.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat memilih dan memasang karet dilatasi dengan tepat, sehingga berkontribusi pada ketahanan dan estetika bangunan Anda.

VII. Kesimpulan

Karet dilatasi telah terbukti menjadi elemen vital untuk memastikan fleksibilitas dan keamanan jangka panjang struktur bangunan. Desainnya yang sederhana namun efektif menawarkan beberapa keuntungan signifikan:

  • Mencegah Keretakan dan Kerusakan: Dengan menyerap pergerakan dan mendistribusikan tekanan, karet dilatasi berperan sebagai benteng pertama dalam mencegah terbentuknya keretakan pada struktur bangunan. Hal ini menjaga integritas struktur dan memperpanjang umur bangunan.
  • Menjaga Estetika Bangunan: Karet dilatasi menutupi celah antar material secara efektif, menjaga tampilan bangunan tetap rapi dan menarik. Beberapa jenis karet dilatasi bahkan tersedia dalam berbagai pilihan warna yang dapat disesuaikan dengan desain keseluruhan bangunan.
  • Mempermudah Proses Konstruksi: Karet dilatasi memungkinkan 施工 (shī gōng, konstruksi) dilakukan secara efisien dengan membuat sambungan antar elemen struktur lebih mudah diatur dan dipasang.
  • Meminimalisir Biaya Perawatan: Pemasangan karet dilatasi yang tepat membantu mengurangi risiko terjadinya kerusakan pada struktur bangunan sehingga membantu mengurangi biaya perawatan jangka panjang.

Selain keunggulan di atas, karet dilatasi juga memiliki kelebihan tambahan yaitu kemudahan dalam pemasangan dan perawatan. karet dilatasi biasanya dirancang agar mudah dipasang dan tidak memerlukan perawatan khusus secara berkala. Hal ini mengurangi waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk pemeliharaan struktur bangunan.

Kesimpulannya, karet dilatasi merupakan investasi yang bijak dan menguntungkan untuk konstruksi modern. Kemampuannya menyerap pergerakan, mencegah keretakan, dan menjaga estetika membuatnya menjadi solusi ideal untuk berbagai jenis struktur bangunan.

Kualitas Terjamin Harga Bersaing, Bergaransi, Open Factory Visit.

Selain dari Rubber Bumper Loading Dock, kami menyediakan produk lain sperti rubber fender, rubber fender v, rubber fender d, rubber fender m, rubber fender cell, rubber fender cone, rubber fender cylinder, rubber fender square, bantalan jembatan / elastomeric bearing pad, rubber sheet, karet bumper, pelindung loading dock, asphaltic plug binder, deck drain cast iron jembatan, frontal frame fender, bollard dermaga, bitt bollard dermaga, curve bollard dermaga, deck drain tee bollard dermaga, expantion joint(karet dilatasi) hingga anchor bolt galvanis.

 

Kami  Mahameru Putra Mandiri Perkasa merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri karet konstruksi serta aksesoris pelabuhan. Kami memproduksi segala jenis produk karet yang beragam dengan kualitas material serta harga yang kompetitif.

Mahameru Putra Mandiri Perkasa selalu berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen.

Account atas nama Rekening Perusahaan (bukan atas nama pribadi). Sehingga menjamin setiap transaksi dengan konsumen.kami melayani pengiriman seluruh Indonesia

 

Account Rekening atas nama Perusahaan (bukan atas nama pribadi).

Sehingga menjamin keamanan setiap transaksi dengan konsumen. Informasi

dan permintaan penawaran  terbaik hubungi kami :

 

website : www.bollardmahameru.com

 

Call & WA : 082245923265 – 087722285552

 

-Fajar Achmadi-


karet dilatasi,mpmperkasa,Expansion Joint type Rubber,expansion joint,Expansion Joint Seal,


Postingan Terkait

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

MELAYANI PEMASANGAN

banner

MARKET PLACE