Cara Kerja Rubber Fender Cylinder

Cara Kerja Rubber Fender Cylinder

Rubber Fender Cylinder atau fender silinder karet adalah salah satu jenis fender yang paling umum digunakan di dermaga dan pelabuhan. Fungsinya sangat vital, yaitu untuk melindungi lambung kapal dan struktur dermaga dari kerusakan akibat benturan saat kapal bersandar. Fender ini dirancang dengan struktur silinder yang kokoh dan terbuat dari bahan karet berkualitas tinggi, sehingga mampu menyerap energi benturan dengan efektif.

Prinsip Kerja Dasar

Ketika kapal bersandar dan bersentuhan dengan Rubber Fender Cylinder, terjadilah proses penyerapan energi. Energi kinetik dari kapal yang bergerak kemudian diubah menjadi energi deformasi pada fender. Berikut adalah penjelasan lebih detail mengenai proses tersebut:

1. Benturan: Saat haluan atau buritan kapal bersentuhan dengan fender, terjadilah gaya tekan yang cukup besar.
2. Deformasi: Gaya tekan ini menyebabkan fender mengalami deformasi atau perubahan bentuk. Bagian luar fender akan sedikit menekan ke dalam, sementara bagian dalam akan sedikit mengembang.
3. Penyerapan Energi: Deformasi ini memungkinkan fender menyerap sebagian besar energi benturan. Energi tersebut kemudian didispersikan ke seluruh struktur fender, sehingga tidak seluruhnya diteruskan ke lambung kapal atau struktur dermaga.
4. Pulih: Setelah kapal lepas dari fender, fender akan kembali ke bentuk semula secara elastis. Proses pemulihan bentuk ini juga membantu mengurangi kerusakan pada fender itu sendiri.

Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Rubber Fender Cylinder

• Material: Kualitas material karet yang digunakan sangat berpengaruh terhadap kemampuan fender dalam menyerap energi dan daya tahannya terhadap kondisi lingkungan yang keras.
• Ukuran dan Dimensi: Ukuran diameter dan panjang fender harus disesuaikan dengan ukuran kapal yang akan bersandar. Fender yang terlalu kecil tidak akan efektif menyerap energi, sedangkan fender yang terlalu besar akan membuang-buang ruang.
• Tekanan Internal: Beberapa jenis Rubber Fender Cylinder dilengkapi dengan tekanan internal udara atau gas. Tekanan ini berfungsi untuk meningkatkan kekakuan fender dan kemampuannya dalam menyerap energi.
• Sistem Pemasangan: Sistem pemasangan fender yang tepat sangat penting untuk memastikan fender bekerja secara optimal. Fender harus dipasang dengan kuat dan benar pada struktur dermaga.

Rubber Fender Cylinder

Keunggulan Rubber Fender Cylinder

• Kapasitas Penyerapan Energi Tinggi: Rubber Fender Cylinder mampu menyerap energi benturan yang sangat besar, sehingga dapat melindungi kapal dan dermaga dari kerusakan serius.
• Umur Pakai Panjang: Dengan perawatan yang baik, Rubber Fender Cylinder memiliki umur pakai yang sangat panjang.
• Fleksibel: Rubber Fender Cylinder dapat dipasang pada berbagai jenis dermaga dan dapat disesuaikan dengan berbagai ukuran kapal.
• Perawatan Mudah: Rubber Fender Cylinder relatif mudah dibersihkan dan diperiksa secara berkala.

Jenis-jenis Rubber Fender Cylinder

Rubber Fender Cylinder tersedia dalam berbagai jenis dan ukuran, antara lain:

• Fender Silinder Standar: Jenis fender yang paling umum digunakan, dengan bentuk silinder sederhana.
• Fender Silinder Bertekanan: Fender silinder yang dilengkapi dengan tekanan internal udara atau gas.
• Fender Silinder Berpanel: Fender silinder yang dilengkapi dengan panel tambahan untuk meningkatkan luas permukaan kontak dengan kapal.

Cara Kerja Rubber Fender Cylinder

Aplikasi Rubber Fender Cylinder

Rubber Fender Cylinder banyak digunakan pada berbagai fasilitas pelabuhan, seperti:

• Dermaga Umum: Untuk melayani berbagai jenis kapal dengan ukuran yang berbeda-beda.
• Dermaga Khusus: Untuk melayani kapal-kapal tertentu, seperti kapal tanker, kapal peti kemas, atau kapal penumpang.
• Pelabuhan Peti Kemas: Untuk melindungi dermaga peti kemas dari benturan crane dan peralatan bongkar muat lainnya.

Rubber Fender Cylinder merupakan komponen penting dalam sistem perlindungan dermaga dan kapal. 

Dengan memahami prinsip kerja dan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerjanya, kita dapat memilih dan menggunakan Rubber Fender Cylinder secara tepat. 

Penggunaan Rubber Fender Cylinder yang tepat akan meningkatkan keamanan dan efisiensi operasi pelabuhan.

Rubber Fender Cylinder adalah jenis fender yang paling umum digunakan dan memiliki bentuk yang sederhana, seperti tabung. Bentuknya yang silindris ini memberikan distribusi tekanan yang merata saat terjadi benturan.

Perbedaan Rubber Fender Cylinder dengan Jenis Fender Lainnya

Selain Rubber Fender Cylinder, terdapat beberapa jenis fender lainnya yang memiliki karakteristik dan keunggulan masing-masing. Berikut adalah perbandingannya:

Jenis Fender	Karakteristik Utama	Keunggulan	Kelemahan
Fender Silinder	Bentuk silinder, distribusi tekanan merata	Sederhana, mudah dipasang, biaya relatif murah	Kapasitas penyerapan energi terbatas dibandingkan jenis lain
Fender Cone	Bentuk kerucut, kapasitas penyerapan energi tinggi	Sangat efektif untuk kapal besar, gaya reaksi rendah	Harga lebih mahal, pemasangan lebih kompleks
Fender Arch	Bentuk lengkung, kombinasi antara silinder dan cone	Fleksibel, dapat digunakan untuk berbagai kondisi	Harga lebih mahal, desain lebih kompleks
Fender Cellulaire	Terbuat dari sel-sel karet yang saling terhubung, kapasitas penyerapan energi tinggi	Daya tahan tinggi, tahan terhadap abrasi	Harga mahal, desain kompleks
Fender Vahle	Kombinasi antara karet dan baja, kapasitas penyerapan energi sangat tinggi	Sangat kuat, tahan terhadap beban berat	Harga sangat mahal, pemasangan sulit

Tabel Perbandingan Fender

Fitur	Fender Silinder	Fender Cone	Fender Arch	Fender Cellulaire	Fender Vahle
Bentuk	Silinder	Kerucut	Lengkung	Sel-sel karet	Kombinasi karet dan baja
Kapasitas Penyerapan Energi	Sedang	Tinggi	Tinggi	Tinggi	Sangat tinggi
Gaya Reaksi	Sedang	Rendah	Sedang	Rendah	Sangat rendah
Harga	Murah	Mahal	Mahal	Mahal	Sangat mahal
Kemudahan Pemasangan	Mudah	Sedang	Sedang	Sedang	Sulit

Cara Kerja Rubber Fender Cylinder

Kapan Menggunakan Jenis Fender Tertentu?

• Rubber Fender Cylinder: Cocok untuk dermaga dengan lalu lintas kapal sedang, atau sebagai fender tambahan untuk jenis fender lainnya.
• Fender Cone: Ideal untuk dermaga yang melayani kapal besar dengan energi benturan tinggi.
• Fender Arch: Fleksibel, dapat digunakan untuk berbagai kondisi, cocok untuk dermaga dengan ruang terbatas.
• Fender Cellulaire: Cocok untuk kondisi lingkungan yang keras, seperti dermaga yang terkena abrasi tinggi.
• Fender Vahle: Digunakan untuk kondisi yang sangat ekstrim, seperti dermaga untuk kapal tanker atau kapal peti kemas besar.

Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Fender

• Ukuran dan jenis kapal: Kapal yang lebih besar membutuhkan fender dengan kapasitas penyerapan energi yang lebih tinggi.
• Frekuensi penggunaan dermaga: Dermaga dengan frekuensi penggunaan tinggi membutuhkan fender yang lebih tahan lama.
• Kondisi lingkungan: Kondisi lingkungan seperti pasang surut, arus, dan abrasi akan mempengaruhi pemilihan jenis fender.
• Anggaran: Biaya fender sangat bervariasi tergantung pada jenis dan ukurannya.

Pemilihan jenis fender yang tepat sangat penting untuk memastikan keselamatan kapal dan struktur dermaga. Setiap jenis fender memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga pemilihan harus disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan spesifik dari setiap pelabuhan.

Cara Kerja Rubber Fender Cylinder

Cara Menghitung Gaya Benturan pada Fender

Menghitung gaya benturan pada fender adalah langkah penting dalam perencanaan dan desain sistem fender di dermaga. Perhitungan ini akan membantu menentukan jenis, ukuran, dan jumlah fender yang diperlukan untuk menyerap energi benturan kapal secara efektif.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Gaya Benturan

Sebelum melakukan perhitungan, perlu diperhatikan beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya gaya benturan, yaitu:

• Berat kapal: Semakin berat kapal, semakin besar gaya benturan yang dihasilkan.
• Kecepatan kapal saat bersandar: Kecepatan yang tinggi akan menghasilkan gaya benturan yang lebih besar.
• Sudut benturan: Sudut di mana kapal bersandar dengan fender akan mempengaruhi distribusi gaya benturan.
• Sifat material fender: Sifat elastisitas dan kekerasan material fender akan mempengaruhi kemampuannya dalam menyerap energi benturan.
• Kondisi lingkungan: Gelombang, arus, dan angin dapat mempengaruhi gaya benturan.

Cara Kerja Rubber Fender Cylinder

Metode Perhitungan

Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk menghitung gaya benturan pada fender, antara lain:

1. Metode Empiris

Metode ini menggunakan data historis dan pengalaman untuk memperkirakan gaya benturan. Data-data tersebut dapat diperoleh dari hasil pengujian di laboratorium atau dari data lapangan.

2. Metode Analisis Energi

Metode ini didasarkan pada prinsip konservasi energi. Energi kinetik kapal saat bersandar akan diubah menjadi energi potensial deformasi pada fender. Dengan mengetahui energi kinetik kapal, dapat dihitung gaya rata-rata yang bekerja pada fender.

3. Metode Analisis Struktur

Metode ini menggunakan analisis struktur untuk menghitung deformasi dan tegangan pada fender akibat gaya benturan. Analisis ini dapat dilakukan menggunakan software analisis struktur seperti Finite Element Analysis (FEA).

4. Metode Standar Industri

Beberapa organisasi seperti PIANC (Permanent International Association of Navigation Congresses) telah mengembangkan standar untuk perhitungan gaya benturan fender. Standar ini memberikan pedoman yang lebih detail mengenai parameter-parameter yang perlu dipertimbangkan dan metode perhitungan yang dapat digunakan.

Cara Kerja Rubber Fender Cylinder

Parameter yang Perlu Diperhatikan

• Massa efektif kapal: Massa bagian kapal yang berinteraksi dengan fender.
• Kecepatan relatif kapal terhadap fender: Selisih kecepatan antara kapal dan fender saat kontak.
• Koefisien restitusi: Perbandingan antara kecepatan relatif setelah tumbukan dengan kecepatan relatif sebelum tumbukan.
• Sifat mekanik fender: Modulus elastisitas, tegangan luluh, dan deformasi maksimum.

Contoh Perhitungan Sederhana

Perhitungan Energi Kinetik:

• Ek = 0.5 * m * v^2
  • Ek = Energi kinetik (Joule)
  • m = Massa efektif kapal (kg)
  • v = Kecepatan relatif kapal (m/s)

Perhitungan Gaya Rata-rata:

• F = Ek / d
  • F = Gaya rata-rata (N)
  • d = Jarak deformasi maksimum fender (m)

Catatan: Perhitungan di atas merupakan contoh sederhana. Untuk perhitungan yang lebih akurat, diperlukan analisis yang lebih mendalam dan penggunaan software khusus.

Perhitungan gaya benturan pada fender merupakan proses yang kompleks dan memerlukan pengetahuan yang cukup tentang mekanika, material, dan struktur. Hasil perhitungan ini sangat penting untuk memastikan bahwa fender yang dipilih mampu menyerap energi benturan dengan aman dan efektif.

Jika Anda ingin melakukan perhitungan yang lebih akurat, sebaiknya konsultasikan dengan ahli teknik kelautan atau perusahaan yang menyediakan jasa perhitungan struktur.

Spesifikasi atau Gambar Detail Rubber Fender Cylinder

Rubber Fender Cylinder 100

Rubber Fender Cylinder 150

Rubber Fender Cylinder 200

Rubber Fender Cylinder 250

Rubber Fender Cylinder 300

Rubber Fender Cylinder 400

Rubber Fender Cylinder 500

Rubber Fender Cylinder 600

Rubber Fender Cylinder 800

Rubber Fender Cylinder 1000

Kesimpulan:

Rubber Fender Cylinder adalah pilihan yang tepat untuk aplikasi yang membutuhkan perlindungan yang kuat dan tahan lama.

Namun, jenis fender lain mungkin lebih cocok untuk aplikasi lain, tergantung pada anggaran, ruang yang tersedia, dan jenis benturan yang akan diredam.

Sebagai supplier produk karet berpengalaman, kami menyediakan berbagai jenis fender dengan berbagai ukuran dan spesifikasi.

Jika Anda berminat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang Rubber Fender Cylinder atau jenis fender lainnya, jangan segan untuk menghubungi kami.

 

Kualitas Terjamin Harga Bersaing, Bergaransi, Open Factory Visit.

Kami Mahameru Putra Mandiri Perkasa (MPM Perkasa) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri karet konstruksi serta aksesoris pelabuhan. Kami memproduksi segala jenis produk karet yang beragam dengan kualitas material serta harga yang kompetitif.

Selain dari Rubber Fender Pelabuhan V, Mahameru Putra Mandiri Perkasa juga tersedia rubber fender, rubber fender v, rubber fender d, rubber fender m, rubber fender cell, rubber fender cone, rubber fender cylinder, rubber fender square, bantalan jembatan / elastomeric bearing pad, rubber sheet, karet bumper, pelindung loading dock, asphaltic plug binder, deck drain cast iron jembatan, frontal frame fender, bollard dermaga, bitt bollard dermaga, curve bollard dermaga, tee bollard dermaga, expantion joint(karet dilatasi) hingga anchor bolt galvanis.

Kami  Mahameru Putra Mandiri Perkasa merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri karet konstruksi serta aksesoris pelabuhan. Kami memproduksi segala jenis produk karet yang beragam dengan kualitas material serta harga yang kompetitif.

Mahameru Putra Mandiri Perkasa selalu berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen.

Account atas nama Rekening Perusahaan (bukan atas nama pribadi). Sehingga menjamin setiap transaksi dengan konsumen.kami melayani pengiriman seluruh indonesia

Account Rekening atas nama Perusahaan (bukan atas nama pribadi). Sehingga menjamin keamanan setiap transaksi dengan konsumen. Informasi dan permintaan penawaran  terbaik hubungi kami :

website : www.bollardmahameru.com

Call & WA : 082245923265 - 087722285552

-Fajar Achmadi-