Fungsi Utama Bitt Bollard

Fungsi Utama Bollard Dermaga Tipe Bitt

Dalam dunia maritim, dermaga merupakan infrastruktur kunci yang mendukung berbagai aktivitas logistik dan perdagangan internasional. Dermaga memainkan peran vital dalam menerima dan mengirim kapal, mulai dari kapal kargo, kapal penumpang, hingga kapal tanker. Salah satu elemen penting dalam struktur dermaga adalah bollard, yang berfungsi sebagai titik tambatan untuk menahan kapal agar tetap berada di tempatnya saat sandar. Bollard memiliki peran krusial dalam menjaga keselamatan dan kelancaran operasi pelabuhan. Penggunaan bollard yang tepat memastikan kapal tidak bergeser atau lepas dari posisinya akibat gaya eksternal seperti arus laut, angin, dan gelombang.

Salah satu jenis bollard yang sering digunakan di berbagai pelabuhan besar adalah Bitt Bollard. Bitt Bollard dirancang khusus untuk menahan beban besar yang ditarik oleh tali tambat dari berbagai sudut, membuatnya sangat efektif dalam operasi pelabuhan yang menangani kapal-kapal berukuran besar. Bollard ini sering terlihat di pelabuhan-pelabuhan komersial dan industri, termasuk di Pelabuhan Shanghai  dan Pelabuhan Rotterdam , yang merupakan beberapa pelabuhan tersibuk di dunia.

Fungsi Utama Bollard Dermaga Tipe Bitt

Seiring dengan peningkatan volume perdagangan global, dermaga dan fasilitas tambatan kapal dituntut untuk memiliki kualitas dan daya tahan yang lebih baik. Dalam konteks ini, Bitt Bollard telah menjadi pilihan utama banyak pelabuhan karena kemampuannya untuk menahan gaya tarik yang besar dan keandalan dalam berbagai kondisi cuaca. Bollard tipe ini mampu menahan kapal tetap berada di tempatnya, bahkan saat cuaca buruk seperti badai atau arus laut yang kuat, sehingga mengurangi risiko kecelakaan atau kerusakan pada kapal dan dermaga.

Dengan kemajuan teknologi dalam desain dan material bollard, semakin banyak pelabuhan yang mengadopsi standar baru untuk memastikan keselamatan dan efisiensi operasi mereka. Biro Klasifikasi Indonesia (BKI)  dan International Maritime Organization (IMO)  adalah beberapa lembaga yang menetapkan standar keselamatan bagi bollard dan peralatan pelabuhan lainnya, yang harus dipatuhi oleh setiap pelabuhan besar di seluruh dunia. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan operasi tambat kapal dan mencegah kecelakaan yang dapat merugikan baik dari segi finansial maupun lingkungan.

Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang Bitt Bollard, mulai dari definisi, fungsi, spesifikasi, hingga keunggulannya dibandingkan jenis bollard lainnya. Selain itu, akan diulas juga bagaimana proses instalasi dan pemeliharaan bollard ini, serta penerapan standar keamanan internasional yang harus diikuti. Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai Bitt Bollard, diharapkan para pembaca, baik itu insinyur maritim , manajer pelabuhan , maupun konsultan proyek pelabuhan , dapat memilih solusi terbaik untuk kebutuhan dermaga mereka.

Fungsi Utama Bollard Dermaga Tipe Bitt

Pengertian dan Fungsi Bitt Bollard

Bitt Bollard  adalah perangkat yang dipasang di dermaga untuk menambatkan kapal dengan aman. Bollard ini biasanya terbuat dari baja cor  atau besi cor  dan memiliki bentuk yang khas, yakni dua tiang vertikal simetris yang berdiri berdekatan. Fungsi utama dari Bitt Bollard adalah menahan gaya tarik yang besar dari tali tambatan yang mengikat kapal ke dermaga. Di Pelabuhan Rotterdam , Bitt Bollard sering digunakan untuk kapal kargo besar.

Fungsi Utama Bollard Dermaga Tipe Bitt

Spesifikasi dan Karakteristik Bitt Bollard

Bitt Bollard memiliki kapasitas beban  atau working load limit (WLL) yang bervariasi, tergantung pada desain dan materialnya. Kapasitas ini bisa mencapai 200 ton , sesuai dengan standar ISO 13795 , yang menetapkan batasan minimal untuk bollard pelabuhan. BKI (Biro Klasifikasi Indonesia)  juga menerapkan standar yang serupa dalam sertifikasi bollard di pelabuhan-pelabuhan di Indonesia. Bollard ini biasanya terbuat dari bahan anti-karat yang tahan terhadap korosi dan dapat menahan beban dinamis yang berubah-ubah akibat arus laut dan angin.

Fungsi Utama Bollard Dermaga Tipe Bitt

Penerapan Bitt Bollard di Dermaga

Bitt Bollard digunakan di berbagai jenis dermaga, termasuk dermaga komersial  dan dermaga industri , yang sering melayani kapal tanker, kapal kontainer, atau kapal penumpang besar. Sebagai contoh, Pelabuhan Los Angeles  memasang Bitt Bollard untuk mendukung kegiatan tambat kapal kontainer raksasa dari Mærsk , perusahaan pelayaran terbesar di dunia. Penerapan Bitt Bollard menjadi penting terutama untuk memastikan stabilitas tambatan saat ada perubahan angin atau arus laut yang kuat.

Keunggulan Bitt Bollard

Salah satu keunggulan utama Bitt Bollard adalah kemampuannya untuk menahan beban besar secara aman dan stabil. Bollard ini mampu menahan gaya tarik tali dari berbagai sudut, yang membuatnya ideal untuk digunakan di pelabuhan dengan aktivitas tinggi seperti Pelabuhan Busan . Dibandingkan dengan jenis bollard lainnya, Bitt Bollard juga lebih tahan terhadap korosi  karena terbuat dari bahan galvanis  atau baja tahan karat. Ini membuatnya cocok untuk lingkungan laut yang keras.

Fungsi Utama Bollard Dermaga Tipe Bitt

Instalasi dan Pemeliharaan Bitt Bollard

Proses instalasi Bitt Bollard memerlukan keahlian khusus dari tim insinyur sipil maritim  yang berpengalaman. Instalasi ini melibatkan pengeboran dan penguatan area dermaga menggunakan beton bertulang  untuk memastikan bahwa bollard mampu menahan beban maksimum. Di Pelabuhan Jakarta , pemasangan Bitt Bollard dilakukan pada Januari 2023 (Tanggal), sesuai dengan proyek modernisasi pelabuhan yang dikelola oleh PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) .

Pemeliharaan rutin juga diperlukan untuk memastikan bollard tetap berfungsi optimal. Inspeksi visual bulanan dan uji kekuatan secara berkala menjadi bagian penting dari prosedur pemeliharaan. Perusahaan seperti Trelleborg Marine Systems , produsen bollard global, sering menyediakan layanan pemeliharaan berkala untuk dermaga besar.

Standar Konstruksi dan Keamanan

Bitt Bollard harus memenuhi standar keamanan yang ketat, baik dari segi desain maupun penggunaannya. International Maritime Organization (IMO)  dan ISO  memberikan pedoman terkait desain bollard untuk memastikan keamanan tambatan kapal. Pada Konferensi Maritim Dunia 2022 , standar terbaru mengenai penggunaan bollard di pelabuhan yang berlokasi di area berisiko tinggi dibahas secara mendetail, mengingat semakin besarnya ukuran kapal yang beroperasi di pelabuhan modern.

Harga dan Vendor Bitt Bollard

Harga Bitt Bollard di pasaran bervariasi tergantung pada spesifikasi dan vendor yang menyediakannya. Perusahaan seperti Viking Moorings  dan Posidonia Srl  menyediakan Bitt Bollard dengan harga mulai dari USD 5.000  hingga USD 20.000  per unit, tergantung pada kapasitas beban dan bahan yang digunakan. Di Indonesia, vendor seperti PT Dockyard Indonesia  menawarkan berbagai pilihan bollard untuk dermaga, termasuk tipe bitt.

Bitt Bollard adalah komponen penting dalam operasi tambat kapal di pelabuhan modern. Dengan kemampuan menahan beban besar dan keunggulan desain yang memungkinkan fleksibilitas dalam penggunaan tali tambat, bollard ini banyak digunakan di pelabuhan-pelabuhan besar di seluruh dunia, termasuk Pelabuhan Hamburg  dan Pelabuhan Tokyo . Memastikan kualitas instalasi dan pemeliharaan sesuai dengan standar keamanan internasional akan menjamin umur panjang bollard dan keamanan tambatan kapal dalam jangka panjang.

Fungsi Utama Bollard Dermaga Tipe Bitt

Fungsi Utama Bitt Bollard dalam Operasional Pelabuhan

Bitt Bollard merupakan salah satu komponen penting dalam infrastruktur pelabuhan. Fungsinya yang utama adalah sebagai titik tambatan bagi kapal yang bersandar di dermaga. Dengan memahami fungsi utama Bitt Bollard, kita dapat melihat betapa krusialnya peranannya dalam menjaga kelancaran dan keamanan operasional pelabuhan. Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai fungsi-fungsi utama Bitt Bollard serta relevansinya dalam operasional pelabuhan.

1. Menyediakan Titik Tambatan yang Stabil

Fungsi utama Bitt Bollard adalah menyediakan titik tambatan yang stabil bagi kapal. Ketika kapal bersandar, tali tambat atau mooring line diikatkan pada bollard. Tali tambat ini berfungsi untuk menjaga posisi kapal agar tetap stabil dan tidak bergeser akibat pengaruh eksternal seperti arus laut, angin, atau gelombang.

Bitt Bollard dirancang untuk menahan beban yang signifikan. Dengan konstruksi yang kuat dan tahan lama, bollard ini mampu menahan gaya tarik dari tali tambat dengan aman. Kestabilan yang diberikan oleh Bitt Bollard sangat penting, terutama untuk kapal-kapal besar seperti kapal kontainer, tanker, dan kapal penumpang, yang memiliki bobot dan ukuran yang cukup besar. Ketidakstabilan saat kapal bersandar dapat berakibat fatal, termasuk kerusakan pada kapal, dermaga, atau bahkan menyebabkan kecelakaan.

2. Menjaga Keselamatan Kapal dan Penumpang

Bitt Bollard juga berperan penting dalam menjaga keselamatan kapal dan penumpang. Dengan memberikan titik tambatan yang kuat dan stabil, bollard membantu mencegah terjadinya pergeseran atau pergerakan kapal yang tidak diinginkan saat bersandar. Hal ini sangat penting terutama saat proses bongkar muat barang atau penumpang.

Jika kapal tidak terikat dengan baik, risiko terjadinya benturan dengan dermaga atau kapal lain sangat tinggi. Kecelakaan seperti ini dapat menyebabkan kerusakan material dan cedera pada penumpang dan kru kapal. Dengan demikian, Bitt Bollard berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang aman bagi semua yang terlibat dalam operasi pelabuhan.

3. Menghadapi Berbagai Kondisi Lingkungan

Kapal sering kali harus beroperasi di pelabuhan yang menghadapi berbagai kondisi lingkungan yang tidak menentu. Hal ini mencakup perubahan cuaca yang cepat, arus laut yang kuat, dan gelombang tinggi. Bitt Bollard dirancang untuk menghadapi semua tantangan ini dengan baik.

Material yang digunakan dalam pembuatan Bitt Bollard biasanya adalah baja tahan karat atau baja cor yang dilapisi dengan material anti-korosi. Ini membuat bollard ini tidak hanya kuat, tetapi juga tahan terhadap pengaruh lingkungan seperti garam laut, hujan, dan sinar UV. Dengan demikian, Bitt Bollard tetap dapat berfungsi dengan baik meskipun terpapar kondisi lingkungan yang keras.

4. Memfasilitasi Proses Bongkar Muat

Di pelabuhan, proses bongkar muat barang dan penumpang adalah kegiatan yang sangat krusial. Bitt Bollard memungkinkan kapal untuk bersandar dengan aman, sehingga proses bongkar muat dapat dilakukan secara efisien.

Dengan bollard yang kuat, kapal dapat berada dalam posisi yang stabil, sehingga crane atau alat berat lainnya dapat melakukan operasi dengan presisi tinggi. Selain itu, dengan memiliki titik tambatan yang stabil, proses loading dan unloading barang menjadi lebih cepat dan aman, yang pada gilirannya dapat meningkatkan produktivitas operasional pelabuhan.

5. Mencegah Kerusakan pada Infrastruktur Dermaga

Bitt Bollard juga berperan dalam melindungi infrastruktur dermaga. Ketika kapal bersandar, tali tambat yang diikatkan pada bollard akan mengalihkan gaya tarik dari kapal ke bollard, dan kemudian ke struktur dermaga. Dengan demikian, bollard bertindak sebagai penghubung antara kapal dan dermaga, mengurangi risiko kerusakan pada struktur dermaga itu sendiri.

Jika bollard tidak mampu menahan gaya tarik yang diberikan, dampak buruk dapat terjadi, seperti keretakan atau bahkan keruntuhan pada area dermaga. Ini tentunya akan mengganggu operasional pelabuhan dan dapat menimbulkan biaya perbaikan yang tinggi. Oleh karena itu, Bitt Bollard harus dipilih dan dipasang dengan hati-hati agar sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan operasional pelabuhan.

6. Meningkatkan Efisiensi Operasional

Bitt Bollard yang dirancang dengan baik dapat meningkatkan efisiensi operasional pelabuhan secara keseluruhan. Ketika bollard dapat menahan gaya tarik dengan baik dan kapal tetap berada dalam posisi yang stabil, waktu yang dibutuhkan untuk bersandar, membongkar, dan memuat barang menjadi lebih singkat.

Efisiensi waktu ini sangat berharga dalam industri maritim, di mana waktu adalah uang. Dengan meningkatnya efisiensi dalam proses bongkar muat, pelabuhan dapat meningkatkan kapasitas operasionalnya dan melayani lebih banyak kapal dalam periode waktu yang sama.

7. Pengurangan Biaya Operasional

Dengan memastikan bahwa bollard berfungsi dengan baik, pelabuhan dapat mengurangi biaya operasional yang terkait dengan kerusakan kapal atau dermaga. Bitt Bollard yang dirawat dengan baik akan memberikan keandalan jangka panjang, sehingga pelabuhan tidak perlu melakukan pengeluaran mendadak untuk perbaikan akibat kegagalan fungsi bollard.

Di samping itu, dengan meningkatkan efisiensi operasional, pelabuhan dapat mengurangi biaya yang terkait dengan waktu tunggu kapal. Ketika kapal dapat bersandar dan beroperasi dengan cepat, biaya yang terkait dengan penundaan dan waktu tunggu dapat diminimalkan.

8. Mendukung Proses Manajemen Risiko

Bitt Bollard juga berperan dalam manajemen risiko di pelabuhan. Dengan menjaga agar kapal tetap berada pada posisinya dan mengurangi risiko kecelakaan, bollard membantu manajer pelabuhan dalam merencanakan dan mengelola operasi dengan lebih baik.

Penting bagi manajemen pelabuhan untuk memahami potensi risiko yang terkait dengan operasi tambat kapal. Dengan menggunakan Bitt Bollard yang tepat dan sesuai standar, pelabuhan dapat meminimalisir risiko yang dapat mengakibatkan kerugian finansial, cedera, atau bahkan hilangnya nyawa.

Fungsi Utama Bollard Dermaga Tipe Bitt

9. Memudahkan Pergerakan Kapal Lain

Bitt Bollard juga membantu dalam memfasilitasi pergerakan kapal lain di pelabuhan. Dengan menjaga kapal yang sedang bersandar tetap stabil, bollard memungkinkan kapal lain untuk bersandar atau berlayar tanpa takut terhalang atau terjadi benturan.

Dalam situasi di mana beberapa kapal harus bersandar dalam waktu bersamaan, Bitt Bollard memberikan fleksibilitas yang diperlukan untuk mengatur posisi kapal dengan aman. Ini sangat penting di pelabuhan-pelabuhan yang memiliki arus lalu lintas tinggi, di mana pengaturan posisi kapal sangat krusial untuk menjaga kelancaran operasional.

Fungsi Utama Bollard Dermaga Tipe Bitt

10. Menjadi Bagian dari Standar Keamanan Pelabuhan

Sebagai bagian dari sistem keselamatan di pelabuhan, Bitt Bollard berkontribusi dalam memenuhi standar keamanan yang ditetapkan oleh berbagai lembaga internasional, seperti International Maritime Organization (IMO). Keberadaan bollard yang sesuai standar dapat menjadi salah satu syarat penting dalam melakukan audit keselamatan pelabuhan.

Dengan memenuhi standar ini, pelabuhan tidak hanya menjaga keselamatan operasionalnya tetapi juga meningkatkan reputasi sebagai pelabuhan yang aman dan efisien. Ini tentunya berdampak positif terhadap daya tarik pelabuhan bagi perusahaan pelayaran dan pengguna jasa lainnya.

Fungsi Utama Bollard Dermaga Tipe Bitt

Kesimpulan

Bitt Bollard memainkan peranan yang sangat penting dalam operasional pelabuhan. Fungsi utamanya sebagai titik tambatan yang stabil memberikan keamanan dan kenyamanan bagi kapal dan penumpang. Dari segi teknis, Bitt Bollard juga berkontribusi dalam menjaga keselamatan kapal, meningkatkan efisiensi operasional, serta mengurangi biaya dan risiko yang terkait dengan kegiatan tambat kapal.

Dengan berbagai fungsi yang dimilikinya, Bitt Bollard adalah salah satu komponen kunci dalam infrastruktur pelabuhan modern. Pemilihan, pemasangan, dan pemeliharaan bollard tipe ini harus dilakukan dengan cermat untuk memastikan keberlanjutan operasional pelabuhan yang aman dan efisien. Seiring dengan perkembangan industri maritim dan meningkatnya permintaan terhadap layanan pelabuhan, penting bagi para pemangku kepentingan untuk memahami dan menghargai peran penting Bitt Bollard dalam menjaga kelancaran dan keamanan operasional pelabuhan.

 

Spesifikasi Bollard Type Bitt

Bollard Bitt 5 Ton

Bollard Bitt 10 Ton

Bollard Bitt 25 Ton

Bollard Bitt 35 Ton

Bollard Bitt 50 Ton

Bollard Bitt 70 Ton

Bollard Bitt 100 Ton

Bollard Bitt 150 Ton

Bollard Bitt 200 Ton

Kualitas Terjamin Harga Bersaing, Bergaransi, Open Factory Visit.

Kami Mahameru Putra Mandiri Perkasa (MPM Perkasa) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri karet konstruksi serta aksesoris pelabuhan. Kami memproduksi segala jenis produk karet yang beragam dengan kualitas material serta harga yang kompetitif.

Selain dari Rubber Fender Pelabuhan V, Mahameru Putra Mandiri Perkasa juga tersedia rubber fender, rubber fender v, rubber fender d, rubber fender m, rubber fender cell, rubber fender cone, rubber fender cylinder, rubber fender square, bantalan jembatan / elastomeric bearing pad, rubber sheet, karet bumper, pelindung loading dock, asphaltic plug binder, deck drain cast iron jembatan, frontal frame fender, bollard dermaga, bitt bollard dermaga, curve bollard dermaga, tee bollard dermaga, expantion joint(karet dilatasi) hingga anchor bolt galvanis.

Kami  Mahameru Putra Mandiri Perkasa merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri karet konstruksi serta aksesoris pelabuhan. Kami memproduksi segala jenis produk karet yang beragam dengan kualitas material serta harga yang kompetitif.

Mahameru Putra Mandiri Perkasa selalu berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen.

Account atas nama Rekening Perusahaan (bukan atas nama pribadi). Sehingga menjamin setiap transaksi dengan konsumen.kami melayani pengiriman seluruh indonesia

Account Rekening atas nama Perusahaan (bukan atas nama pribadi). Sehingga menjamin keamanan setiap transaksi dengan konsumen. Informasi dan permintaan penawaran  terbaik hubungi kami :

website : www.bollardmahameru.com

Call & WA : 082245923265 - 087722285552

-Fajar Achmadi-